Inilah Penyebab Tulang Kropos yang Harus Kamu Ketahui

  • WanitaKini
  • Nov 30, 2021

Mungkin Anda sudah tak asing lagi dengan istilah tulang keropos atau osteoporosis. Banyak orang yang menganggap jika kondisi ini hanya dialami oleh lansia. Padahal kenyataannya tulang keropos bisa menyerang siapa saja, tak terkecuali anak muda

Kondisi ini terjadi ketika kepadatan tulang berkurang sehingga menjadi keropos dan rapuh. Penderita tulang keropos berisiko tinggi mengalami retak atau patah tulang, terutama saat melakukan kegiatan rutin seperti berdiri dan berjalan. Lantas, apa penyebabnya? Sering kali osteoporosis dianggap sebagai bagian dari proses penuaan. Sebenarnya pernyataan tersebut tidak sepenuhnya salah. Akan tetapi, bukan berarti saat Anda menua, sudah pasti akan mengalami osteoporosis.

Penyebab osteoporosis memang bukan pertambahan usia, karena penyakit tersebut mungkin tidak terjadi jika Anda merawat kesehatan tulang sejak dini. Ya, terjadinya penyakit yang mengganggu sistem gerak pada manusia ini tergantung pada tingkat kepadatan tulang Anda saat masih muda, hingga bertambahnya usia.

Pada dasarnya, akan terjadi proses regenerasi pada tulang di dalam tubuh. Artinya, saat tulang yang sudah tua rusak atau patah, tulang akan tumbuh kembali sebagai pengganti. Saat masih di usia muda, proses ini terjadi lebih cepat. Bahkan, tulang pengganti yang baru membuat massa tulang meningkat. Inilah faktor terjadinya tulang keropos sebagai berikut:

Usia

Usia adalah faktor utama penyebab terjadinya osteoporosis. Usia di atas 50 tahun memiliki resiko tertinggi. Pada lansia, osteoporosis terjadi karena penurunan absorbsi vitamin D, faktor konsumsi obat-obatan dan penyakit penyerta.

Hormon Tidak Seimbang

Penyebab tulang keropos yang paling umum, yaitu kurangnya hormon estrogen pada wanita. Setelah menopause, wanita mengalami penurunan estrogen dengan cepat yang menyebabkan peningkatan hilangnya massa tulang. Selain itu, wanita muda yang berhenti menstruasi juga mengalami penurunan kadar hormon estrogen sehingga bisa memicu terjadinya kondisi ini.Sementara pada pria, kurangnya hormon testosteron dapat menyebabkan tulang keropos. Sebab tubuh pria mengubah testosteron menjadi estrogen pengawet tulang. Selain itu, ketidakseimbangan beberapa hormon lain seperti hormon paratiroid dan hormon pertumbuhan yang mengatur seberapa baik tulang menggunakan kalsium juga bisa menyebabkan tulang menjadi lebih lemah dan keropos.

Kurangnya Nutrisi

Kalsium dalam darah dibutuhkan oleh banyak organ tubuh, termasuk jantung, otot, dan saraf. Ketika organ-organ tubuh membutuhkan kalsium, mereka akan mengambilnya dari sumber cadangan mineral tersebut, yaitu tulang. Jika Anda kurang mendapat asupan kalsium sementara kalsium dari tulang terus diambil, maka tulang pun lama kelamaan akan keropos dan menipis.Selain itu, kurangnya vitamin D juga dapat meningkatkan kemungkinan tulang keropos. Sebab vitamin tersebut dapat membantu tubuh menyerap dan menggunakan kalsium dengan baik. Di sisi lain, magnesium, fosfor, vitamin K, dan vitamin B12 juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang sehingga jangan sampai Anda kekurangan nutrisi tersebut.

Aktivitas Fisik Rendah

Melakukan aktivitas fisik yang sedikit juga dapat menjadi penyebab tulang keropos. Sebab semakin jarang digunakan, maka tulang akan semakin lemah bahkan lebih rentan patah. Bagi orang-orang yang jarak bergerak atau memiliki kondisi seperti kelumpuhan atau distrofi otot, pengeroposan tulang bisa terjadi dengan cepat.

Related Post :